Al Nassr akan bertandang ke markas Al Ahli di King Abdullah Sports City Stadium dalam lanjutan pekan ke-25 Liga Pro Arab Saudi, Sabtu, 16 Maret 2024. Menjelang laga bergulir, suporter tuan rumah dikabarkan siap memberikan teror kepada bintang tim lawan, Cristiano Ronaldo.
Dalam beberapa pertandingan terakhir, Cristiano Ronaldo kerap menjadi sasaran dari para pendukung tim lawan yang menghadapi Al Nassr. Mereka kompak meneriakan nama Lionel Messi untuk memprovokasi pemain berusia 39 tahun tersebut.
Hal itu sempat membuat Ronaldo terpancing hingga memperlihatkan gestur tak senonoh saat timnya mengalahkan Al Shabab akhir Februari lalu. Tindakan tersebut membuat dia dijatuhi hukuman skorsing satu pertandingan oleh Komite Disiplin dan Etika Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF).
Namun, suporter tim lawan tak berhenti untuk terus memprovokasi Ronaldo di setiap laga yang dimainkan. Kini, suporter Al Ahli pun tak mau ketinggalan. Mereka berjanji untuk membuat CR7 terbungkam sepanjang pertandingan dengan memberikan tekanan kepadanya. Para suporter dikabarkan telah menyiapkan 50 alat piroteknik yang akan digunakan dalam laga tersebut.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial X, terlihat bagaimana salah seorang suporter Al Ahli membagikan video yang menampilkan alat piroteknik dalam bungkus plastik untuk didistribusikan kepada para suporter lainnya. Piroteknik sendiri merupakan sebuah seni yang menciptakan ledakan seperti kembang api. Biasanya teknik ini digunakan dalam acara konser musik.
Menghadapi laga kontra Al Ahli, Ronaldo dan Al Nassr sedang dalam tren negatif. Dari lima laga terakhir, Pasukan Faris Najd hanya mampu meraih satu kemenangan. Mereka juga baru saja disingkirkan Al Ain dari Liga Champions Asia. Situasi tak jauh berbeda juga dialami Ronaldo yang hanya mencetak dua gol dari lima pertandingan sebelumnya.
Di sisi lain, Al Ahli sedang dalam tren meningkat usai meraih kemenangan 1-0 atas Al Taawoun pada pekan lalu. Roberto Firmino dan kawan-kawan juga tak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir dengan catatan dua kali menang dan satu kali imbang. Tim asuhan Matthias Jaissle bahkan memiliki catatan apik di kandang musim ini dengan torehan 11 kemenangan dan hanya satu kali kalah.
